Wednesday, July 27, 2016

Mengenal Dan Cara Membaca Bursa Taruhan Bola Online

Olahraga yang paling diminati untuk taruhan adalah sepakbola. Untuk mendukung kemenangan, salah satu pengetahuan yang harus dikuasai adalah handicap atau bursa taruhan bola. Ada berbagai pilihan vooran atau handicap, yang bisa Anda ikuti. Tetapi, sebagian besar petaruh di kawasan Asia lebih menyukai Asian Handicap atau Asian Bookie. Nah, apa sebenarnya pengertian handicap dan bagaimana cara membaca bursa taruhan tersebut?

Mengenal Arti Handicap

Handicap berkaitan erat dengan keuntungan. Maksudnya adalah tim yang tengah berlaga sudah mempunyai posisi lebih tinggi atau menguntungkan. Sebagai contoh, pertandingan antara Bayer Leverkusen melawan Barcelona. Sebagian besar publik sepakbola, pastinya akan lebih menjagokan Barca. Karena berbagai keunggulan yang dimilikinya, sehingga posisi Barca lebih diunggulkan dibandingkan Leverkusen.

Barcelona diperkuat dengan materi pemain bintang kelas dunia, pengalaman bertanding di berbagai liga dan bahkan sering kali merebut gelar juara. Dengan begitu, catatan masing-masing klub tersebut sangat mendukung peranan handicap dalam laga ini. Kalau tidak ada handicap, sudah dipastikan semua petaruh akan lebih menjagokan Barca. Karena peluangnya untuk menang lebih besar.

Bisa dikatakan handicap merupakan keuntungan, dimana tim yang diunggulan bisa memberikan voor terhadap tim yang tidak dijagokan. Sebuah klub diunggulkan karena berdasarkan pengalaman pertandingnya, gelar juara, pelatih, pemain utama dan sebagainya. Jadi, bukan berarti tim tersebut sudah pasti akan memenangkan pertandingan.

Harus dipahami kalau handicap merupakan indikator keuntungan atau ketidakseimbangan, yang terdapat pada partai taruhan bola. Ketentuan ini diberlakukan untuk seluruh jenis betting atau taruhan. Handicap juga berhubungan dengan cara untuk membaca pasaran bola. Termasuk mengetahui posisi yang diuntungkan, seperti ful time 1x2, under cover dan lain sebagainya.

Cara Membaca Bursa Taruhan Bola

Khususnya bagi pemain pemula biasanya masih belum memahami cara membaca bursa taruhan. Padahal hal ini sangat penting, guna mendukung terbukanya peluang menang. Berikut ini beberapa hal yang harus diketahui berkaitan dengan handicap.

  • Handicap 0
Kalau tim yang Anda jagokan dalam sebuah pertandingan ternyata menang, berarti Anda berhak menang. Namun, kalau tim tersebut kalah berarti Anda juga kalah. Sedangkan kalau hasil pertandingannya draw atau imbang, maka Anda tidak bisa kalah dan juga tidak menang.

  • Handicap 1/4 (0.05)

Sebagai contoh pertandingan Bayer Leverkusen kontra Barcelona (1/4 : 0 atau Bayer Leverkusen divoor 1/4). Kalau Barcelona bisa menang dengan skor minimal 1-0, maka kalau Anda memegang Barca bisa menang secara penuh. Jika pertandingan berakhir imbang, pemegang Barca akan kalang setengah dan pemegang Bayer Leverkusen akan menang setengah. Sedangkan kalau Barca menderita kekalahan, maka pemegang tim ini akan mengalami kekalahan penuh.

  • Handicap 1/2 (0.5)

Sebagai contoh pertandingan Bayer Leverkusen versus Barcelona (0 : 1/2 atau Barcelona divoor 1/2). Kalau Leverkusen menang minimal dengan skor 1-0, maka pemegang tim ini menang penuh. Kalau hasilnya draw, maka pemegang Leverkusen akan kalah penuh dan pemegang Barca menang penuh. Tapi kalau Leverkusen kalah, maka pemegang klub ini juga menderita kekalahan.

  • Handicap 3/4 (5.1)

Sebagai contoh laga Bayer Leverkusen versus Barcelona (3/4 : 0 atau Leverkusen divoor 3/4). Jika Barca menang 1-0, pemegang tim ini menang setengah. Sedangkan agar bisa menang penuh, maka Barca harus bisa menang 2-0. Kalau hasilnya imbang, pemegang Laverkusen akan menang penuh. Sedangkan pemegang Barca akan kalah penuh. Kalau Barca kalah, pemegang Barca dipastikan menderita kekalahan penuh.

  • Handicap 1

Sebagai contoh pertandingan Bayer Leverkusen versus Barcelona (0 : 1 atau Barca divoor 1). Kalau Leverkusen  menang dengan skor 1-0, maka tidak ada petaruh yang menang atau pun kalah. Karena kalau pemegang Madrid ingin menang, maka tim ini harus menang dengan selisih dua gol. Jika hasilnya imbang atau Madrid kalah, maka pemegang El Real akan menderita kekalahan penuh.

  • Handicap 1 1/4 (1.15)

Sebagai contoh pertandingan Bayer Leverkusen versus Barcelona (0 : 1 1/4 atau Barca divoor 1 1/4). Kalau Leverkusen menang dengan skor 1-0,  maka pemegang tim ini kalah setengah. Agar bisa menang penuh, skuad ini harus menang dengan selisih minimal dua gol. Kalau kalah atau imbang, sudah pasti pemegang Leverkusen akan mengalami kekalahan.



No comments:

Post a Comment